pembuahan adalah suatu peristiwa penyatuan antara sel mani dan sel ovum di tuba falopii. hanya satu sperma yang telah mengalami proses kapasitasi yang dapat melewati zona pelusida dan masuk ke vitelus ovum setelah itu zona pelusida mengalami perubahan sehingga tidak dapat dimasuki oleh sperma lain. proses ini diikuti oleh pnyatuan kedua pronuklei yang disebut zigot yang terdiri atas acuan genetik dari wnita dan pria pembuahn mungkin akan menghasilkan :
XX-zigot,menurunkan bayi perempuan
XY-zigot,menurunkan bayi laki-laki
dalam beberapa jam setelah pembuahan mulailah pembentukan zigot selama 3 hari sampai stadium morula. hasil konsepsi ini tetap digerakan ke arah rongga rahim oleh arus getaran rambut getar (silia) dan kontraksi tuba.
konsepsi
NIDASI (IMPLANTASI)
nidasi aadalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi kedalam endometrium. blastula diselubungi oleh suatu simpai yang disebut tropoblas yang mampu menghancurkan dan mencairkan jaringan,ketika blastula mencapai rongga ramih jaringan endometrium berada dalam masa eksrksi jaringan endometrium ini banyak mengandung sel-sel disidua yaitu sel-sel besar yang mengandung banyak glikogenserta mudah hancur oleh trofoblas
blastula dengan dengan bagian yang berisi masa sel dalam (inner cell mass) akan mudah masuk kedalam desidua menyebabkan luka kecil kemudian akan sembuh dan menutup lagi itulah sebabnya pada saat nidasi terjadi perdarahan akibat luka desidua 9tanda hartman). umumnya nidasi terjadi pada dinding depan atau belakang rahim (korpus) dekat fundus uteri. bila nidasi terjadi dimulailah deferensiasi sel-sel blastula, dalam peringkat nidasi tropoblas dihasilkan hormon choionic gonatrodotrophin (HCG)
PLASENTASI dan MUKOSA RAHIM
mukosa rahim yang tidak hamil terdiri dari stratum kompakta dan staratum spongiosa
desidua adalah mukosa rahim pada kehamilan yang terbagi atas :
embriogenesis adalah pertumbuhan mudhigah bermula dari lempeng embrional yang selanjutnya berdeferensiasi menjadi 3 unsur lapisan yaitu :
nidasi aadalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi kedalam endometrium. blastula diselubungi oleh suatu simpai yang disebut tropoblas yang mampu menghancurkan dan mencairkan jaringan,ketika blastula mencapai rongga ramih jaringan endometrium berada dalam masa eksrksi jaringan endometrium ini banyak mengandung sel-sel disidua yaitu sel-sel besar yang mengandung banyak glikogenserta mudah hancur oleh trofoblas
blastula dengan dengan bagian yang berisi masa sel dalam (inner cell mass) akan mudah masuk kedalam desidua menyebabkan luka kecil kemudian akan sembuh dan menutup lagi itulah sebabnya pada saat nidasi terjadi perdarahan akibat luka desidua 9tanda hartman). umumnya nidasi terjadi pada dinding depan atau belakang rahim (korpus) dekat fundus uteri. bila nidasi terjadi dimulailah deferensiasi sel-sel blastula, dalam peringkat nidasi tropoblas dihasilkan hormon choionic gonatrodotrophin (HCG)
PLASENTASI dan MUKOSA RAHIM
mukosa rahim yang tidak hamil terdiri dari stratum kompakta dan staratum spongiosa
desidua adalah mukosa rahim pada kehamilan yang terbagi atas :
- desidua basalis yang terletak diantara hasil konsepsi dan dinding rahim disinilah plasentasi dibentuk
- desidua kapsularis yang meliputi hasil konsepsi kearah rongga rahim yang lama-kelamaan bersatu dengan desidua vera karena obliterasi
- desidua vera (parietalis) yang meliputi lapisan dalam dinding rahim yang lainnya
embriogenesis adalah pertumbuhan mudhigah bermula dari lempeng embrional yang selanjutnya berdeferensiasi menjadi 3 unsur lapisan yaitu :
- sel-sel ektodermal
- sel-sel mesodermal
- sel-sel endodermal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar